Berdasarkan data yang dihimpun detikcom di lokasi, keempat korban tewas tenggelam diΒ lubang bekas penambangan pasir di aliran Kali Krasak yang membelah Dusun Kopen, Desa Lumbungrejo Kecamatan Tempel, Sleman dengan Dusun Sempon, Desa Sudimoro, Kecamatan Srumbung, Magelang.
Empat orang korban adalah Muhamad Fikfi Hakim (14) asal Bogor, Jawa Barat. Ahmad Ali Mufti (14) Grabak Kabupaten Magelang. Rizal Romli (14) Pedut, Boyolali dan Muhamad Al Ridho (14) Grabak Magelang. Semua korban adalah peserta outbond yang digelar ponpes saat libur nasional pelaksanaan pilkada serempak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia, kecelakaan air atau laka air terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Saat itu sebanyak 100-an santri Al Husain tengah mengikuti outbond yang diadakan oleh pondokΒ pesentren.
Lokasi kejadian berada di tengahΒ Kali Krasak bekas galian penambang pasir di perbatasan Dusun Sempon, Desa Sudimoro, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang dan Kopen, Desa Lumbungrejo, Tempel, Sleman.
"Pencarian dilakukan oleh tim SAR gabungan dari SAR DIY, SAR Magelang, Basarnas dan relawan, sore ini sudah selesai dengan ditemukannya empat korban tersebut," katanya.
Sementera itu salah satu warga Kopen, Nuryadi mengungkapkan awal mula terjadinya korban tewas tenggelam karena para santri hendak menolong salah satu rekan korban yang tenggelam. Namun justru semuanya tewas di lubang bekas galian penambangan pasir sedelama lebih kurang 3-4 meter.
"Pencarian di sekitar lokasi memakan waktu lebih kurang 4 jam baru sekitar pukul 15.30 selesai," kata Nuryadi. (bgs/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini