Datang ke Ketoprak PDIP, Novanto Disindir Soal 'Papa Minta Saham'

Jakarta - Setelah menghadiri HUT ke-51 Partai Golkar, Ketua DPR Setya Novanto datang ke acara pagelaran seni ketoprak yang diselenggarakan PDIP. Novanto datang bersama dua pimpinan DPR lainnya, Fadli Zon dan Fahri Hamzah.

Pantauan di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jl Cikini Raya, Jakpus, Kamis (26/11/2015) malam, ketiganya datang di tengah-tengah acara saat pagelaran ketoprak bertajuk 'Bangun Majapahit' itu sudah dimulai.

Ketiga pimpinan DPR itu lalu duduk di bangku barisan paling depan, satu deret dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang sudah datang sejak ketoprak belum dimulai.

Mengenakan kemeja batik lengan panjang, Novanto tampak sesekali berbincang dengan Fadli dan Fahri. Ia terlihat menikmati pagelaran ketoprak yang dilakoni oleh sejumlah seniman papan atas itu.

Meriahnya Ketoprak 'Bangun Majapahit' (Foto: Yudhistira/detikcom)

Ketoprak yang digagas Megawati itu sendiri ditampilkan dengan sangat apik dan menarik. Dalam acara itu, Novanto kembali mendapat sindirian seperti ketika dia hadir dalam penganugerahan gelar doktor Effendi Simbolon di Bandung.

Yaitu soal kasusnya yang sedang bergulir di MKD DPR. Kali ini Novanto mendapat sindirian dari politisi PDIP Miing 'Bagito' saat acara hendak berakhir. Tepatnya saat memberikan bingkisan kepada para lakon ketoprak.

Novanto berbincang dengan Miranda Goeltom usai acara 'Bangun Majapahit' (Foto: Yudhistira/detikcom)

"Ini bingkisan, tapi bukan saham lho ya," ucap Miing dari atas panggung.

Tidak diketahui bagaimana reaksi Novanto saat mendengar seloroh tersebut karena lampu teater dipadamkan selama pertunjukan berlangsung. Namun saat usai acara, Novanto tampak biasa saja. Dia bahkan terlihat tersenyum ketika bertemu dan berbincang dengan Miranda Goeltom yang juga menonton ketoprak itu. (elz/bal)