Desmon: Permalukan DPR, Lebih Terhormat Novanto Mundur

Desmon: Permalukan DPR, Lebih Terhormat Novanto Mundur

M Iqbal - detikNews
Selasa, 17 Nov 2015 12:57 WIB
Desmon: Permalukan DPR, Lebih Terhormat Novanto Mundur
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Nama Ketua DPR Setya Novanto menjadi sorotan lantaran dilaporkan mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden dalam pertemuan dengan pengusaha dan Dirut PT Freeport. Politisi Gerindra Desmon J Mahesa juga menyuarakan agar Setya Novanto mundur dari jabatannya.

"Tidak ada pilihan bagi kami anggota DPR, kalau perlu gentlemen dia mundur karena mempermalukan DPR," ucap Desmond usai menerima laporan sejumlah pengusaha Sumut tentang mafia tanah di ruang komisi III gedung DPR, Jakarta, Selasa (17/11/2015).

Desmon menilai pertemuan Novanto dengan pengusaha minyak dan Dirut PT Freeport Indonesia itu sesuatu yang tidak patut. Bagaimanapun jabatan Ketua DPR melekat pada Setya Novanto, meski dia berlatar seorang pengusaha.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menurut saya lebih terhormat Novanto mundur. Saya setuju mau kocok ulang atau nggak silakan saja," ujar politisi asal Banten itu.

Desmon meminta MKD bekerja secara profesional dalam mengusut kasus yang dianggap merendahkan martabat dewan ini. Terlebih saat tingkat kepercayaan masyarakat terhadap dewan belakangan ini rendah.

"Ujian terbesarnya adalah bisa nggak MKD dipercaya masyarakat? Atau kita lihat masyarakat masih percaya nggak terhadap DPR, kalau pimpinan DPR saja dalam kapasitas bukan pribadi memperdagangkan jabatannya," kritik mantan aktivis 98 itu.

"Ini merusak citra DPR!" tegasnya.

(bal/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads