Dilansir dari situs Denpasar.go.id, kepahlawanan I Gusti Ngurah Made Agung telah menginspirasi dan memotivasi dalam melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan di Kota Denpasar. Apa yang telah oleh I Gusti Ngurah Made Agung telah memberikan dorongan semangat dan patriotisme untuk mengisi pembangunan.
I Gusti Ngurah Made Agung adalah seorang Raja Badung yang berani dan pantang menyerah membela kebenaran, keadilan dan negara. Dia bersama dengan masyarakat Bali berjuang habis-habisan melawan penjajah Belanda dalamΒ perang Puputan Badung selama 1902-1906.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
I Gusti Ngurah Made Agung gugur dalam Perang Puputan Badung melawan pasukan Belanda, tanggal 22 September 1906 dan mendapat gelar kehormatan Ida Betara Tjokorda Mantuk Ring Rana yang artinya raja yang gugur di medan perang.
Selain seorang raja, I Gusti Ngurah Made Agung juga dikenal sebagai penyuka sastrawan. Karya yang ditulisnya di antaranya Kidung Loda, Geguritan Dharma Sesana, Geguritan Nengah Jimbaran, Geguritan Niti Raja Sesana dan Geguritan Purwasengara. (slm/mad)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini