"Sampel yang diambil asap terus kemarin darah korban di rumah sakit," ujar Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kompol RM. Jauhari saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (3/11/2015)
Ia mengatakan pengambilan sampel ini untuk mengetahui secara ilmiah penyebab keracunan warga sekitar PT DCI. "Ya untuk memastikan kandungan dari darah dan asap yang kita ambil apakah ada bahan penyebab keracunan atau tidak," paparnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada sampel air yang diambil karena ada ikan yang mati juga. Itu dilihat apakah ada hubungannya atau tidak," papar Makmur.
Ia mengatakan hasil pemeriksaan di laboratorium bisa memakan waktu dua minggu. Meski begitu pihaknya berharap hal itu dapat diselesaikan secepatnya.
"Sehingga cepat diketahui penyebab masyarakat keracunan itu apa. Penyelidikan tetap berjalan sembari kita fokus melakukan pertolongan kepada masyarakat," tandasnya. (edo/mnb)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini