Ini Penampakan Terowongan Awal Proyek MRT Hasil Kerja Keras Antareja

Ini Penampakan Terowongan Awal Proyek MRT Hasil Kerja Keras Antareja

Dhani Irawan - detikNews
Sabtu, 31 Okt 2015 07:04 WIB
Awal terowongan MRT (Foto: Dok MRT Jakarta)
Jakarta - Antareja masih terus bekerja melubangi 'perut' Jakarta. Sejauh ini, Antareja sudah membuat terowongan sepanjang 150 meter lebih.

Terowongan itu nantinya akan menjadi jalur bagi proyek MRT yang tengah dikebut. Antareja sendiri merupakan nama mata bor raksasa yang biasa disebut Tunnel Boring Machine (TBM).

Jokowi dan Ahok saat peresmian proyek MRT (Foto: Bagus/detikcom)


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nama itu diberikan oleh Presiden Jokowi saat meresmikan pengeboran pertama bawah tanah proyek MRT di Senayan, Jakarta, Senin (21/9) silam.

"Kamu harusnya ngerti. Karena kamu nggak ngerti, tanya ke yang ngerti ke pewayangan, siapa Antareja. Yang jago ambles bumi ya Antareja itu," ujar Jokowi usai peresmian saat itu.

Bor MRT Antareja (foto: Agung Pambudhy/detikcom)


Dalam dunia pewayangan, Antareja merupakan salah satu putra Bima dan Dewi Nagagini yang memiliki kesaktian bisa hidup dan berjalan di dalam bumi. Ia juga memiliki cincin Mustikabumi, pemberian ibunya, yang mempunyai kesaktian menjauhkan dari kematian selama masih menyentuh bumi maupun tanah dan dapat digunakan untuk menghidupkan orang mati.

Kini terowongan hasil kerja keras Antareja sudah mencapai 150 meter lebih. Hal itu diungkapkan oleh Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta M Nasir.

Hasil kerja bor Antareja per sore kemarin (foto: Dok MRT Jakarta)


"Per sore (Jumat kemarin) ini, (panjang terowongan) sudah 154,5 meter," ucap Nasir saat dihubungi, Jumat (30/10/2015) malam.

Tampak dari foto yang didapatkan detikcom, awal terowongan itu berupa lubang bulat yang memanjang. Terlihat pula konstruksi besi di mulut 'gua' MRT itu.

Kemudian jalinan rel juga terlihat memanjang hingga ke dalam terowongan. Di bagian atas sendiri tampak pula pipa berwarna oranye.

"Proyek berjalan sesuai rencana dan kami masih terus bekerja untuk percepatan proyek ini," kata Direktur Utama PT MRT Dono Boestami ketika dihubungi detikcom, Jumat (30/10/2015) malam. (dhn/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads