Pengakuan Leopard: Rakit Bom hingga 4 Teror Beruntun di Mal Alam Sutera

Pengakuan Leopard: Rakit Bom hingga 4 Teror Beruntun di Mal Alam Sutera

Mei Amelia R - detikNews
Kamis, 29 Okt 2015 16:55 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Leopard Wisnu Kumala (29) buka suara tentang aksinya menebar teror bom di Mal Alam Sutera. Ia bicara mulai dari merakit bom hingga Β 
aksi peledakan, berikut pengakuannya.

Leopard mengaku sudah 4 kali melakukan aksi pengeboman di Mal Alam Sutera. Pertama, aksi peledakan bom pada 6 Juli 2015.
Bom diletakkan di Food Hall Mal ternama itu.

"Tidak meledak," kata Leopard saat dimintai keterangan oleh Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti, Kamis (29/10/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Taruh semprotan baygon? "Iya di kaleng Baygon," jawab dia.

Hanya berselang 3 hari, Leopard beraksi lagi menaruh bom di toilet mal pada 9 Juli. "Yang masuk berita itu. Iya (di kamar mandi)," ujar dia.

Bom ketiga, Leopard meletakkan di tong sampah. "Seminggu sebelum hari ini. Sekitar tanggal 10 bulan Oktober di WC kantin tapi tidak meledak," kata dia.

Terakhir, bom yang meledak pada 28 Oktober. Lokasinya di kantin toilet.

Leopard mengaku membuat lima bom. Bahan-bahannya dibelinya di toko kimia. "(Belajar) Dari Youtupe," kata Leopard yang terus menundukkan kepalanya.

"Itu pakai timer, settingnya bagaimana?" kata Krishna.

"Kapasitor sama resistornya," jawab Leopard.


(aan/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads