"Yang nabrak Kopaja P20. Jurusan Senen-Lebakbulus," ucap salah seorang saksi mata, Saparudin (28) saat ditemui di depan Masjid As-Salafiyah, Jl warung Buncit, Jakarta Selatan, Selasa (13/10/2015).
Menurut Saparudin, sopir Kopaja sempat diingatkan warga saat menabrak pejalan kaki. Namun bukannya turun dari dalam bus, sopir justru mempercepat lajunya hingga seluruh tubuh korban terlindas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga langsung mengejar dan berhasil menghentikan laju bus di putaran balik dekat Gedung Graha Inti Fauzi yang berjarak sekitar 200 meter dari lokasi kejadian. Mereka langsung mengincar sopir dan melempari Kopaja dengan batu. Beruntung tidak ada penumpang yang menjadi korban amukan massa. Mereka langsung melarikan diri saat Kopaja berhenti.
Saat ini sopir dan Kopaja dibawa ke Polsek Pancoran untuk diamankan. Sementara korban yang masih kritis, dirawat di RS JMC. (khf/kha)