Setiap kabupaten/kota wajib mengirimkan 100 orang yang berasal dari beragam profesi. Meski begitu, Kementerian Pertahanan selaku perancang program menyatakan, peserta yang ikut bela negara lebih bersifat sukarela.
"Sukarela dong. Kita jalan saja. Dengar-dengar di daerah malah lebih dari itu (lebih dari 100), siapa yang tidak mau dapat ilmu?" ujar Direktur Bela Negara Kementerian Pertahanan Laksamana Pertama TNI M Faisal, saat dihubungi detikcom, Senin (12/10/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah kita siapkan, kita serahkan ke pemerintah daerah, kerjasama dengan TNI dan Polri," terang Faisal.
Faisal menambahkan, terkait program bela negara ini, Kemehan telah bekerja sama dengan 10 kementerian lembaga. MoU dilakukan sejak beberapa bulan lalu.
"Kita sudah melakukan MoU, dengan Kemendikbud, Kementerian Ristek Dikti, Kemeterian Agama, Kementerian Dalam Negeri, Kemenpora, Kemensos, itu kita dalam rangka untuk membentuk kader-kader ke depan," imbuhnya (rna/imk)











































