detikcom mengunjungi danau tersebut, Senin (12/10/2015). Air danau telihat surut, dasarnya bahkan sampai terlihat mengering dan terdapat retakan. Sebagian danau masih terlihat digenangi air, tapi yaitu tadi airnya surut dan kurang dari 30 meter saja dalamnya.
Danau TMP kering (Foto: Jabbar Ramdhani/detikcom) |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biasanya danau itu sering dikunjungi warga untuk sekadar melepas lelah atau untuk memancing. Namun sejak musim kemarau datang dan air mengering, jarang warga yang memancing di sana.
Danau TMP saat digenangi air dan banyak didatangi pemancing (Foto: Rini/detikcom) |
Musri (43) pekerja proyek mengaku biasa menghabiskan waktu luang usai bekerja dengan memancing. Dia dan rekan-rekannya memancing ikan ditemani sejuknya sepoian angin.
"Saya mancing cuma buat iseng-iseng mengisi waktu luang. Airnya memang sudah kering, jadi nggak ngarep dapat ikan," kata Musri di lokasi.
"Pas hari Kamis lalu hujan juga nggak ngaruh. Soalnya sudah kering juga waduknya. Ikannya tetep aja sedikit, paling cuma dapet dua ekor itu juga kecil. Nggak saya makan, soalnya (mancing) cuma biar nggak bosen aja," tambahnya.
Selain Musri, tukang cincau yang biasa mangkal di depan TMP juga mengatakan air di danau kering dan membuat para pemancing berkurang.
"Biasanya lumayan banyak yang mancing, tapi karena waduknya kering paling segitu (3-4 orang). Biasa banyak ikannya, tapi kebanyakan ikan sepat dapatnya," kata dia.
|












































Danau TMP kering (Foto: Jabbar Ramdhani/detikcom)
Danau TMP saat digenangi air dan banyak didatangi pemancing (Foto: Rini/detikcom)