"Jadi kalau malam mulai pukul 18.00 WIB melihat tugunya bewarna ungu, itu sebagai support konkret dari pemda untuk peduli pada alzheimer," ucap Irene Sirait, relawan di Yayasan Alzheimer Indonesia, saat ditemui di acara Jalan Sehat Melawan Pikun di Monas, Minggu (27/9/2015).
Irene menjelaskan lampu Monas berwarna ungu sudah sejak awal September 2015 ini. Lampu ini akan terus berwarna ungu hingga akhir bulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bentuk konkret kepedulian Pemprov DKI Jakarta ke penderita alzheimer bukan hanya meng-ungukan Monas saja, ada 20 videotron yang menayangkan edukasi masyarakat soal penyakit alzheimer. Materi dalam videotron itu misalnya terkait 10 gejala dan 5 langkah pencegahan. Informasi itu dipublikasikan selama bulan September untuk memperingati bulan Alzheimer.
"Kami sangat senang dengan dukungan konkret dari Pak Ahok dan jajarannya. Orang akan lihat secara langsung iklan di lampu merah tentang materi kami sehingga bisa menambah pengetahuan masyarakat," kata Irene.
Irene mengaku setelah adanya dukungan dari Pemprov DKI yang menggratiskan layanan iklan materi tersebut, rasa keingintahuan masyarakat soal penyakit ini terus meningkat. Ia menyebut acara care-giver yang kerap dilakukan relawan diikuti oleh jumlah massa yang meningkat.
"Sekarang jumlah follower kami meningkat, tidak sekedar itu misalnya orang menghubungi seputar informasi kami untuk mengundang kami melakukan penyuluhan tentang Alzheimer di beberapa perusahaan," kata Irene. (tor/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini