Adhyaksa yang mengenakan kemeja putih lengan panjang dan peci hitam langsung disambut dengan iring-iringan rebana. Suasana budaya Betawi begitu kental terasa.
Di depan podium, Adhyaksa mendengarkan sahut-sahutan pantun oleh para pendukungnya. Acara kemudian dilanjutkan dengan pertunjukan silat dan tari Jaipong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pak Adhyaksa bukan maju sendiri. Tapi didukung oleh kami," ujar Wahfiudin dalam sambutannya di Hotel Kartika Chandra, Jl Gatot Subroto, Jaksel, Minggu (20/9/2015). (khf/van)











































