Berikut kronologi tewasnya Anggrah, seperti diutarakan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M Iqbal, Sabtu (19/9/2015):
-Pukul 09.00 WIB
Anggrah dipukul dan ditendang oleh R. R marah karena Anggrah meledek babon dan gendut. Anggrah terjatuh dan kepalanya terbentur lantai hingga pingsan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anggrah dibawa ke Puskesmas Kebayoran Lama. Di sana, Anggrah sadar dan muntah-muntah. Dia juga sempat mengadu pada ibunya bila dia dipukul oleh R. Β
-Pukul 17.00 WIB
Anggrah dirujuk ke RS Fatmawati, Jakarta Selatan karena kondisinya yang tidak membaik.
-Pukul 18.00 WIB
Anggrah meninggal di RS Fatmawati.
-Pukul 19.15 WIB
Orangtua melaporkan ke Mapolres Jaksel
Sabtu (19/9) pukul 13.00 WIB
Anggrah dimakamkan di TPU Wakaf Bungur, Bintaro, Kebayoran Lama. Dia dimakamkan setelah disalatkan di Masjid Nurul Huda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
(nwy/faj)