Sambil Jaga Keamanan, Kapolres Jakpus Traktir Para Buruh

Jakarta - Teriknya panas matahari dan udara yang menyengat membuat Kapolres Jakpus Kombes Pol Hendro Pandowo tak sampai hati melihat buruh yang berdemo. Ia lalu merogoh koceknya.

Kebiasaan Kapolres Jakpus Kombes Pol Hendro Pandowo memborong makanan sudah terkenal di kalangan anak buahnya. Hari ini giliran buruh yang mendapat traktiran dari Hendro.

Hendro turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengamanan demo buruh yang melakukan longmarch. Saat seorang buruh tengah berorasi di depan Istana Negara, Jl Medan Merdeka Utara, Jakpus, Selasa (1/9/2015) siang, Hendro memborong buah segar dari 2 gerobak pedagang.

"Ini untuk rekan-rekan buruh. Kasihan kan pada kepanasan siang-siang gini. Buat anggota saya juga yang lagi jaga. Berbagilah, biasa," ungkap Hendro saat dikonfirmasi.



Sejumlah buruh bertepuk tangan saat ditraktir. Mereka senang mendapat buah segar gratis dan langsung menyantapnya. Buah-buah tersebut dibeli Hendro seharga Rp 1 juta.

Satu gerobak seharga Rp 700 ribu, dan satunya lagi yang dangannya tinggal sedikit seharga Rp 300 ribu.

Salah seorang pedagang yang diborong Hendro, Supri, mengaku senang dagangannya cepat habis. Tanpa perlu menunggu hingga demo bubar, dagangannya telah laku terjual. Supri ini merupakan langganan Hendro sehari-harinya.

"Ini segar ini ada semangka, mangga. Pak Supri itu langganan saya, soalnya bersih dia. Ah kalau kayak gini (mentraktir) udah biasa ya. Sering kok sama temen-temen buruh. Biar deket dengan para korlap dan buruhnya. Kita mengawal dan mengamankan sekaligus melakukan pendekatan," jelas Hendro.

Sosok Hendro sendiri memang terkenal ramah dan tidak kaku. Gaya persuasifnya menjadi ciri khas Hendro. Saat pendemo melakukan aksi bakar-bakaran ketika masa Pilpres lalu, Hendro bahkan memadamkan sendiri dengan cara menginjak-injak bahan yang dibakar hingga padam.

Saat melihat adanya potensi ribut, Hendro akan mendatangi pihak yang bertikai dan merangkulnya serta mengajak berbicara untuk mendamaikan. Ia tak segan duduk di pinggir jalan ketika beristirahat. Sesekali ia pun bercanda dengan anak buahnya.

Seperti hari ini, saat massa sedang beristirahat, Hendro pun duduk di trotoar di depan Istana. Sambil memonitor keamanan melalui HT, ia sempat berguyon usil.

"Coba kamu foto ini terus bilang ini foto kaki siapa. Kirim ke grup di kantor. Tapi jangan pakai HP saya nanti ketahuan ini kaki saya," pinta Hendro kepada anak buahnya sambil membuka sepatu.

Tak berapa lama, Hendro pun kembali bergerak dan mengawal massa. Ia selalu berkomunikasi dengan koordinator mas agar aksi bisa berjalan lancar.

Sebelumnya Hendro juga pernah terlihat memborong makanan saat ada aksi demo. Ia memborong seluruh dagangan donat yang dibawa seorang pedagang ketika ada aksi demo ribuan massa pendukung Prabowo-Hatta di Bundaran Indosat, Kamis (21/8/2015). Donat tersebut untuk anak buahnya yang kelelahan menjaga aksi demo.

"Ini untuk anak-anak buah donatnya," ucap Hendro saat itu sambil tersenyum puas melihat para anak buahnya menyerbu donat dengan senang.

(ear/fdn)