Pengisian Air Jatigede dan Kisah Desa Cipaku yang 'Dihapus' dari Sejarah

Bandung - Pengisian air waduk Jatigede di Sumedang, Jawa Barat, baru dimulai. Baru sebagian desa yang terendam. Meski demikian, Desa Cipaku, Kecamatan Darmaraja, dipastikan 'hilang' dari sejarah.

"Enggak ada lagi nama Desa Cipaku, tinggal sejarah saja. Jadi nanti dihapus saja nama Desa Cipaku itu," kata Kepala Desa Cipaku Didi Nurhadi saat dikonfirmasi detikcom via telepon, Selasa (1/9/2015).

Didi menjelaskan nantinya warga akan ganti KTP dan pindah sesuai minat. Ada yang ke desa sekitar, ada pula yang ikut kerabat.

"Itu belum jelas, sama pemerintah enggak dikasih. Enggak tahu alasannya kenapa," aku Didi soal relokasi warga.

Lalu warga Cipaku rencana relokasi ke mana? "Saya belum tahu warga Cipaku mau ke mana. Tapi rencananya warga ada memilih pindah ke pinggiran, ada yang ikut ke saudaranya ke daerah lain," tutupnya.

Waduk Jatigede diisi air, Senin (31/8) kemarin. Desa pertama yang bakal terendam adalah Jemah, Kecamatan Jatigede. Sedangkan Desa Cipaku brau akan terendam 55 hari ke depan.

Ada 28 desa yang terdampak Jatigede. Desa-desa itu berada di 5 kecamatan. Menurut Plt Sekda Pemprov Jabar Iwa Karniwa, nama desa bisa dipertahankan atau dihapus. Saat ini, warga yang pindah atau relokasi ke desa lain masih diinventarisir oleh jajaran Muspida Sumedang.


(bbn/try)