"Kejadian kemarin di situ di Polman tuh karena polisinya ditertibkan ternyata ada tentara. Mungkin dia (polisi) tidak tahu. Tapi tak tahu juga kenapa cepat nembak," kata JK di kantor Wapres, Jl Medan Merdeka Utara, Jakpus, Senin (31/8/2015).
Ia mengatakan dalam banyak penertiban yang dilakukan kepolisian, tak jarang ada preman yang ikut serta.
Kesalahpahaman pun tak terhindarkan sehingga rawan gesekan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
JK menampik bentrok di Polman karena kesenjangan kesejahteraan antara TNI dan polisi. Ia menyebut insiden tersebut murni kesalahpahaman.
"Ya mau sejahtera apapun kalau saling terus emosi, ya berapapun gaji akan kelahi juga," ucapnya.
Dalam insiden itu, seorang anggota TNI, Prada Yuliadi, tewas terkena tembakan di perut. Penembakan terjadi menyusul keributan antara salah seorang anggota Kodim 1401/Majene dengan sekelompok anggota Patmor Polres Polewali Mandar, Sulawesi Barat.
(mnb/faj)