"Akibat kebakaran tersebut, terdapat 2 WNA meninggal dunia, dan sekitar 70 orang mengalami luka-luka termasuk 2 (dua) orang WNI," kata Pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya (Pensosbud) KBRI Riyadh, Ahrul Tsani Fathurrahman dalam keterangan resmi yang diterima detikcom, Minggu (30/8/2015).
Api diketahui muncul pertama kali dari ruang basement Radium yang terdiri dari beberapa tower. Kebakaran paling besar terjadi di tower 2, 3 dan 4, tempat dimana beberapa keluarga WNI tinggal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Sonny Irvana, ketua Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia (IATMI) Arab Saudi yang dihubungi KBRI Riyadh menyampaikan, saat ini kebakaran sudah tertangani dan asap sudah tidak terlihat mengepul dari komplek Radium.
![]() |
"Alhamdulillah seluruh WNI telah terevakuasi, tinggal 2 orang yang masih di ICU dan dari keterangan teman-teman yang menjenguk, kondisi keduanya sudah membaik," jelas Sonny.
Sonny atas nama seluruh WNI yang bekerja di Aramco mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan KBRI Riyadh dan berjanji akan menyampaikan perkembangan lebih lanjut, terutama terkait kondisi 2 WNI yang masih dirawat. (fdn/fdn)