Rumah Ahok Dijaga Puluhan Polisi, Baru Ondel-ondel Pendemo yang Datang

Rumah Ahok Dijaga Puluhan Polisi, Baru Ondel-ondel Pendemo yang Datang

Yudhistira Amran Saleh - detikNews
Jumat, 28 Agu 2015 10:21 WIB
Rumah Ahok Dijaga Puluhan Polisi, Baru Ondel-ondel Pendemo yang Datang
Foto: Yudhistira/detikcom
Jakarta - Massa dari #LawanAhok berencana berdemonstrasi di depan rumah dinas Gubenur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Mereka menuntut agar kekerasan yang dilakukan Ahok terhadap warga DKI dihentikan.

Pantauan di rumah dinas Ahok di Jalan Taman Suropati No 7, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/8/2015) pukul 09.45 WIB, puluhan polisi dari Polda Metro Jaya dan Satpol PP berjaga-jaga. Mereka menyebar di sekeliling rumah Ahok. Ada juga satu kendaraan taktis, satu water cannon, dan 3 truk Satpol PP yang bersiaga di sana.

Di seberang rumah Ahok ada satu pasang ondel-ondel yang masih berada di atas mobil pikap. Menurut sopir mobil, dia hanya disuruh membawa ondel-ondel itu dari Kemayoran itu. Dia membenarkan bahwa ondel-ondel itu akan digunakan untuk berdemo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demo dijadwalkan berlangsung dari pukul 09.30-11.30 WIB. Namun hingga pukul 10.00 WIB belum terlihat satu pun pendemo di sana.

Demo #LawanAhok dalam rangka menghentikan kekerasan terhadap rakyat DKI ini akan diisi dengan rangkaian acara orasi, pembacaan sikap, pagelaran budaya seperti atraksi barongsai, ondel-ondel, silat betawi dan doa lintas agama.

Dalam undangan yang diterima detikcom bertajuk "Undangan Peliputan Wisata Budaya #LAWANAHOK". Ditulis dalam undangan itu bahwa acara tersebut akan dihadiri tokoh-tokoh nasional seperti Sujana Sulaiman tokoh KAHMI FOREVER, Hariman Siregar tokoh Malari, Yudi Latif, Neta S Pane dari IPW, Erlangga Masdiana dosen Universitas Indonesia, Erlangga tokoh Tanjung Priok berdarah, Saleh Khalid mantan ketua umum PB HMI, Uncu Natsir tokoh Kosgoro, Lius Sungkarisma tokoh masyarkat Tionghoa, Bursah Zarnubi, tokoh tokoh PB HMI, Abdul Hakim tokoh PPMI, Ariady Ahmad tokoh Golkar, tokoh muda aktivis HMI se-Jakarta Raya, aktivis Humanika, aktivis Hajar Ahok, INDEMO, Forum Rakyat, Gemuis Betawi, Ikatan Alumni Jayabaya, BEM AZZAHRA, WARGA OTISTA, dan lainnya.

Meski mendapat jatah rumah dinas di kawasana elite tersebut, Ahok dalam keseharian tidak tinggal di situ. Dia menetap di rumah pribadinya di Perumahan Pantai Mutiara Pluit, Jakarta Utara. Rumah dinas itu dipakainya jika ada kegiatan resmi gubernuran seperti halal bihalal dan lain-lain.

Sejak Jumat pagi, Ahok telah mengantor di Balai Kota. Jadi jika demonstrasi tetap digelar di depan rumah Ahok, maka dijamin Ahok sedang tidak di tempat. Ahok bahkan menyarankan agar demonstrasi digelar di depan Balai Kota saja.

"Rumah dinas nggak ada saya, (saya) mau rapat. Kalau mau di sini saja sekalian supaya lebih dengar gitu saya," ujar Ahok di Bala Kota. (slm/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads