Anton tak menyoal soal agama yang dianut Ahok. Bagi dia, saat ini figur Ahok tepat dan belum ada calon umat Islam yang memiliki kemampuan seperti itu.
"Ahok ini orang baik, dia tidak punya dosa masa lalu," terang Anton Medan yang juga dikenal sebagai ustad dan pengelola pesantren di Bogor, Kamis (27/8/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pernah makan siang dengan Ahok, dan saat itu Ahok mengutarakan kekagumannya pada Islam. Dia memuji nabi Muhammad sebagai sosok reformis dan pembaharu. Ahok juga menyebut Nabi Muhammad orang paling berpengaruh di dunia. Terus saya bilang kenapa nggak masuk Islam saja lu Hok, dia bilang suatu saat kalau Tuhan kasih hidayah," cerita Anton.
Menurut Anton, sosok Ahok amat langka. Dia meminta ditunjukkan apa yang salah dengan kebijakan Ahok. Selama ini Ahok juga sudah membenahi birokrasi Jakarta dan bergerak membenahi infratsruktur.
"Umat Islam itu kalau dakwah jangan normatif, kalau ada orang China kristen terus dijauhi, tidak begitu dong," saran dia.
Anton menyampaikan dalam Islam tegas disebut agar menjauhi diskriminasi, islam adalah rahmat untuk semua. Jadi amat disayangkan bila ada umat Islam yang malah mencaci Ahok.
"Ahok punya keberanian menegakkan kebenaran di Jakarta, kalau ada orang Islam yang bisa seperti ini saya pilih. Islam mengajarkan tolong menolong, dan Ahok ini apalagi sering berbuat baik," jelas dia.
Anton ikut mendukung teman Ahok yang mengumpulkan 1 juta KTP bagi Ahok agar bisa bertarung di Pilgub DKI 2017. "Saya bilang, Ahok jangan takut karena rakyat di belakang dia," tutupnya. (dra/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini