Driver Gojek Bekasi Dianiaya, Polisi: Jangan Angkut Penumpang di Pangkalan Ojek

Driver Gojek Bekasi Dianiaya, Polisi: Jangan Angkut Penumpang di Pangkalan Ojek

Edward Febriyatri Kusuma - detikNews
Rabu, 26 Agu 2015 19:25 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Bekasi - Polisi menghimbau agar setiap driver Go-Jek tidak sembarangan mengangkut penumpang di depan pangkalan ojek. Begitu juga dengan ojek pangkalan agar tidak cemburu jika tidak mendapat orderan sosial. Imbauan ini merujuk pada peristiwa penganiayaan driver Go-Jek di Bekasi.

"Sejauh ini di bekasi tidak ada daerah yang rawan, tapi tetap kita antisipasi sehingga kita imbau driver Go-Jek jika menerima orderan atau mengangkut penumpang jangan dekat pangkalan ojek," ujar Kabag Humas Polres Bekasi Kota, AKP Siswo di Mapolres Kota Bekasi, Rabu (26/8/2015).

Polisi mensinyalir tindak kekerasan terhadap driver Go-Jek lantaran rasa iri dan tidak senang. Oleh karena alangkah baik driver Go-Jek mengindari pangkalan ojek.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Paling tidak kalau mau ngangkut penumpang 50 meter dari ojek pangkalan, kalau perlu jemput penumpang di tempat tinggalnya. Sementara ojek Bekasi yang tidak tergabung dengan driver Go-Jek setidaknya saling menghargai dan memahami karena sama-sama mencari makan sehingga tidak perlu iri," paparnya.

Siswo mengatakan antisipasi kasus penganiayaan terulang, patroli anggota serse Polres Kota Bekasi akan ditingkatkan.

"Pastinya kita tingkatkan patroli, selain itu kita sudah mendata pangkalan ojek yang di Bekasi. Sejauh ini memang baru dua kali, semoga tidak terulang kembali," tandasnya.

Polisi menciduk 5 pengeroyok driver Go-Jek di Bekasi. Hasil penyelidikan kelima pelaku merupakan tukang ojek pangkalan. Akibat perbuatannya para pelaku harus mendekam dibalik jeruji, dengan ancaman hukuman tujuh penjara. (edo/dra)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads