Ahok: Kemendagri Harus Perketat Susun APBD Mulai dari Sistem e-Musrenbang

Ahok: Kemendagri Harus Perketat Susun APBD Mulai dari Sistem e-Musrenbang

Ayunda Windyastuti Savitri - detikNews
Senin, 24 Agu 2015 20:31 WIB
Basuki Tjahaja Purnama (Rachman Haryanto/detikFOTO)
Jakarta - Serapan anggaran DKI Jakarta tahun ini hanya mencapai Rp 4,123 triliun atau 12,08 persen. Agar ke depannya tidak lagi terjadi, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengusulkan kepada Kemendagri untuk melakukan penyusunan anggaran daerah dengan sistem elektronik Musyawarah Perencanaan Pembangunan (e-Musrenbang).

"Saya kan bilang ke Kemendagri dan semua kalau kita harus perketat penyusunan suatu APBD mulai dari sistem e-Musrenbang. Biar semua sesuai betul," ujar Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (24/8/2015).

Ahok tidak menampik selama ini sistem penyusunan APBD DKI masih banyak kekurangan hingga membuka celah praktek kecurangan. Namun dia yakin untuk penyusunan APBD 2016 bisa lebih baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"APBD 2016 baru mengarah yang benar. Ini saja KUA-PPAS masih terlambat, karena dari pihak DPRD menafsirkannya masih macam-macam. Kita bisa bayangin kan ini sistem pembukuan kita memang banyak yang ditoleransi," terangnya.

"Jakarta saja salah bertahun-tahun, puluhan tahun. Begitu," ujar Ahok. (aws/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads