Manager Marketing PT DGI Akui Beri Rp 500 Juta ke Rizal Abdullah

Jakarta - Mantan Kadinas Pekerjaan Umum Bina Marga Sumsel Rizal Abdullah didakwa memperkaya diri sendiri Rp 359 juta dan USD 4.468 terkait pembangunan Wisma Atlet. Selaku Ketua Komite Pembangunan Wisma Atlet (KPWA), ia disebut-sebut melakukan penyimpangan dalam proses lelang yang akhirnya memenangkan PT DGI.

Manager Marketing PT Duta Graha Indonesia (DGI) Muhammad El Idris menyebut pihaknya pernah memberikan sejumlah uang kepada Rizal. Uang tersebut dalam rangka ucapan terima kasih karena Rizal turut membantu memenangkan PT DGI dalam lelang Wisma Atlet.

"Berupa uang, mungkin ada sekitar Rp 500 juta. Semua rupiah. Sebelumnya (diberikan) kecil-kecil," kata Idris saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (24/8/2015).

Menurut Idris, PT DGI sejak awal dijanjikan menang dalam lelang. Selain untuk Rizal, PT DGI juga memberi sejumlah uang kepada Nazaruddin dan Mindo Rosa Manulang.

"Kenapa PT DGI memberi uang juga ke Mindo Rosa dan Nazaruddin?" tanya majelis hakim.

"Karena mereka yang membantu kita untuk mendapatkan proyek itu," jawab Idris.

"Apa saja bantuannya?" tanya hakim lagi.

"Dalam proses tender. Teman-teman rekanan (peserta lelang lain) membantu," jawabnya.

Direktur Utama PT DGI Dudung Purwadi membenarkan ada pemberian uang kepada Mindo dan Nazaruddin. Hanya saja ia mengaku tak tahu terkait pemberian kepada Rizal Abdullah.

"Saya tidak tahu kalau itu yang mulia," ujar Dudung.

(rna/aan)