Pawai Kemerdekaan di Yogya, Ada Korban Erupsi Merapi dan Kingkong Raksasa

Pawai Kemerdekaan di Yogya, Ada Korban Erupsi Merapi dan Kingkong Raksasa

Edzan Raharjo - detikNews
Minggu, 23 Agu 2015 03:22 WIB
Foto: Edzan R
Yogyakarta - Iring-iringan berbagai komunitas memeriahkan pawai pembangunan peringatan hari kemerdekaan RI ke-70 di Yogyakarta. Pawai yang digelar di sepanjang Jalan Malioboro hingga titik nol kilometer Yogyakarta ini diikuti ribuan peserta.

Sepanjang Jalan Malioboro pun dipadati ribuan warga, wisatawan lokal dan asing untuk melihat berbagai atraksi menarik dalam pawai tersebut. Peserta pawai mengenakan berbagai kostum unik.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peserta pawai diantaranya diikuti gerobak sapi di mana sopirnya atau yang disebut Bajingan didampingi oleh gadis-gadis cantik. Tim SAR DIY yang menggambarkan kondisi korban erupsi gunung Merapi 2010. Tim SAR menceritakan tentang pencarian para korban erupsi dengan menggunakan kendaraan trail.

Kemudian komunitas dengan mengenakan kostum tentara di atas jeep menenteng senjata laras panjang yang siap tempur. Dari kebun binatang Gembiraloka membawa replika King Kong raksasa. Selain itu juga membawa berbagai jenis satwa yang diperkenalkan ke warga seperti ular.

Selain itu, juga atraksi seni budaya seperti jatilan, barongsai, fashion show, drum band AAU, kereta api, andong hias, sepatu roda, klub otomotif kendaraan jeep dan lain-lain. Sejumlah jeep yang sudah tua terlihat mogok sehingga harus ditarik kendaraan di depannya. Selama pawai berlangsung, Jalan Malioboro ditutup sekitar 2 jam.



"Pawai ini juga sebagai sarana masyarakat menampilkan hasil-hasil pembangunan. Total peserta pawai lebih dari 2.500 orang yang dibagi 3 kelompok regu, yakni jalan kaki, atraksi seni dan kendaraan hias," kata ketua seksi pawai pembangunan DIY, Iswanto di Jalan Malioboro, Sabtu (22/8/2015).

Di sepanjang Jalan Malioboro yang dilintasi peserta pawai, ribuan warga memanfaatkan dengan berfoto-foto. Bahkan saat rombongan dari kebun binatang Gembiraloka melintas banyak yang teriak, karena peserta juga membawa ular.Β  Selain itu, warga juga berteriak saat sapi yang menarik gerobak terlihat sulit dikendalikan sopirnya.

(dhn/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads