Sepanjang Jalan Malioboro pun dipadati ribuan warga, wisatawan lokal dan asing untuk melihat berbagai atraksi menarik dalam pawai tersebut. Peserta pawai mengenakan berbagai kostum unik.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian komunitas dengan mengenakan kostum tentara di atas jeep menenteng senjata laras panjang yang siap tempur. Dari kebun binatang Gembiraloka membawa replika King Kong raksasa. Selain itu juga membawa berbagai jenis satwa yang diperkenalkan ke warga seperti ular.
Selain itu, juga atraksi seni budaya seperti jatilan, barongsai, fashion show, drum band AAU, kereta api, andong hias, sepatu roda, klub otomotif kendaraan jeep dan lain-lain. Sejumlah jeep yang sudah tua terlihat mogok sehingga harus ditarik kendaraan di depannya. Selama pawai berlangsung, Jalan Malioboro ditutup sekitar 2 jam.
![]() |
"Pawai ini juga sebagai sarana masyarakat menampilkan hasil-hasil pembangunan. Total peserta pawai lebih dari 2.500 orang yang dibagi 3 kelompok regu, yakni jalan kaki, atraksi seni dan kendaraan hias," kata ketua seksi pawai pembangunan DIY, Iswanto di Jalan Malioboro, Sabtu (22/8/2015).
Di sepanjang Jalan Malioboro yang dilintasi peserta pawai, ribuan warga memanfaatkan dengan berfoto-foto. Bahkan saat rombongan dari kebun binatang Gembiraloka melintas banyak yang teriak, karena peserta juga membawa ular.Β Selain itu, warga juga berteriak saat sapi yang menarik gerobak terlihat sulit dikendalikan sopirnya.
(dhn/dhn)