"Ya prestasi dong," kata Yasonna di Kantor Kemenkum HAM, Jl H R Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Kamis (13/8/2015).
Kalau tidak berprestasi atau tidak komunikatif, menurut Yasonna, maka Presiden Jokowi akan berpandangan lain. Terlepas dari semua itu, soal reshuffle adalah hak mutlak Presiden.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu apa prestasi Puan sehingga tak kena kocok ulang Jokowi? Menurut Yasonna, program-program 'Kartu Sakti' adalah bukti keberhasilannya. Kartu tersebut adalah Kartu Indonesia Sehat (KIS), Pintar (KIP), Keluarga Sejahtera, dan sejenisnya.
"Kalau menurut saya begitu (Puan berprestasi). (Buktinya) Kartu-kartu apa itu," kata Yasonna. (van/nrl)