Check In di Hotel 30 Oktober 2014, Andy Gunakan Nama Palsu

Check In di Hotel 30 Oktober 2014, Andy Gunakan Nama Palsu

Mei Amelia R - detikNews
Kamis, 06 Agu 2015 20:14 WIB
Foto: Mei Amelia
Garut - Andy Wahyudi (38) dan Hayriantira (37) datang ke Hotel Cipaganti, Jl Raya Cipanas, Tarogong, Garut pada tanggal 30 Oktober 2014, di hari yang sama di mana Rian dibunuh. Saat check in di hotel tersebut, kamar dipesankan oleh Andy dengan nama palsu.

"Dia check-in siang, atas namanya Gery," kata Kapolres Garut AKBP Arif Rachman kepada wartawan di lokasi, Garut, Kamis (6/8/2015).

Andy sendiri tidak menitipkan KTP atau tanda pengenal identitas lainnya di resepsionis hotel. Dia hanya menuliskan nama di buku tamu hotel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia cuma nulis nama Gery di buku tamu dan tidak ada alamat atau pun nomor telepon," katanya.

Tidak adanya kartu identitas yang dititipkan tamu di hotel ini disayangkan oleh Kapolres. Arif mengatakan, hotel tersebut memang tidak mengharuskan tamunya untuk menitipkan KTP.

"Iya ini sangat disayangkan ya. Seharusnya ada KTP yang ditinggal, minimal di fotocopy, sehingga kalau ada apa-apa seperti kasus ini, kita juga bisa melakukan pelacakan," tuturnya.

Dari rekaman CCTV hotel, Andy keluar meninggalkan hotel pada tanggal 31 Oktober 2014 sekitar pukul 16.00 WIB. Jasad Rian baru ditemukan pada esoknya, tanggal 31 Oktober 2014. (mei/ahy)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads