Wagub Djarot: Belum Perlu Ojek Dilegitimasi

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyebut belum akan melegitimasi ojek sebagai salah satu alat transportasi umum. Selama bermanfaat untuk masyarakat, ia tetap mengizinkan ojek beroperasi.

"Ojek itu kan tumbuh dari inisiatif masyarakat, terutama di daerah yang membutuhkan. Memang saya belum melihat perlunya mereka dilegitimasi," kata Djarot di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Senin (3/8/2015).

"Kalau memang mejadi kebutuhan masyarakat dan sistemnya bagus, masyarakat terbantu, kenapa tidak," lanjutnya.

Terkait fenomena munculnya ojek berbasis aplikasi, Djarot meminta ojek konvesional untuk melakukan inovasi. Hal tersebut karena penumpang akan lebih memilih ojek berdasar pada beberapa hal.

"Saya minta ojek konvensional meniru Go-Jek (kualitas setara), ada inovasi, ada kreatifitas, dan yang dibutuhkan kenyamanan, kecepatan waktu, harga, keselamatan," terang Djarot.

(rna/aan)