Β
"Para finalis Abang-None DKI Jakarta dalam pendidikan dan pelatihan kali ini tidak hanya mendapatkan pembekalan fisik saja, mereka juga memperoleh materi dasar kepemimpinan, disiplin, etika, mental, fisik, dan wawasan kebangsaan," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Purba Hutapea dalam rilis yang diterima detikcom, Selasa (28/7/2015).
Di era globalisasi ini budaya asing terus masuk ke Indonesia dan sebaliknya. Sehingga rasa nasionalisme kaum muda bangsa ini perlu ditingkatkan agar mereka tidak hanya mengadopsi budaya asing saja tetapi juga turut mencintai dan mempromosikan budaya dalam negeri.
Β
"Melalui diklat ini para finalis duta pariwisata DKI Jakarta diharapkan dapat meningkatkan rasa kebangsaan dan cinta tanah air," tambah Purba.
Selain mendapatkan diklat ala militer yang disesuaikan dengan kondisi peserta, 36 finalis terdiri dari perwakilan dari wilayah Jakarta Pusat, Selatan, Utara, Barat, Timur dan Kepulauan Seribu. Mereka juga dibekali materi hosting oleh Indra Bekti, materi public speaking oleh Tommy Cokro, enterprenuership diisi Hani Wenas, dan lain-lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Malam puncak pemilihan Abang dan None Jakarta akan dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus 2015 di Kota Kasablanka. Anggota dewan juri yaitu Rosemini (Pakar Psikolog), Silvyiana Murni (Deputi Gubernur Bidang Kebudayaan dan Pariwisata), Hermawan Kartawijaya (Pakar Pemasaran), Robert Silalahi (Pakar Pemerintahan dan Pengetahuan Umum), Tatang Hidayat (Ketua Lembaga Kebudayaan Betawi), Ratih Sanggarwati (Peragawati), Prita Kemal Gani (Pakar Hubungan Masyarakat), dan Happy Farida Djarot (Ketua Badan Koordinasi Organisasi Wanita DKI Jakarta). (ega/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini