Gerakan Pencerahan Muhammadiyah: Lebih Menyentuh Kaum Marginal

Jakarta - Muktamar ke-47 Muhammadiyah digelar di Makassar mulai 3 Agustus 2015 mendatang. Tema besar yang diusung di Muktamar Muhammadiyah adalah "Gerakan Pencerahan Untuk Indonesia Berkemajuan".

Tema tersebut ternyata punya pesan khusus. Muhammadiyah ingin mengokohkan jaditiri menjadi pendorong kemajuan Indonesia.

"Dengan gerakan pencerahan menuju Indonesia berkemajuan harapannya Muhammadiyah semakin mengokohkan jatidirinya untuk mempengaruhi umat dan bangsa agar Indonesia seperti yang dicita-citakan yaitu Indonesia yang maju, Indonesia yang modern, yang bisa bersaing dengan bangsa lain, bisa unggul," kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Agung Danarto, kepada detikcom, Selasa (28/7/2015)

Muhammadiyah juga ingin menggelorakan gerakan pencerahan yang semakin menyentuh masyarakat bawah.

"Muhammadiyah ingin perluasan terhadap gerakan dakwahnya supaya dakwahnya tidak hanya lisan tapi juga mencerahkan sekaligus membesarkan umat bukan dari segi agama, ekonomi, sosial, dan sebagainya. Jadi dakwah kaum duafa, kaum marginal," sambungnya.

Persiapan muktamar pun telah tuntas. Saat ini panitia menunggu peserta yang akan datang mulai sidang Tanwir 1 Agustus 2015 mendatang. Muktamar Muhammadiyah diprediksi berlangsung sejuk dan lebih mengutamakan pembahasan karya Muhammadiyah untuk bangsa, tidak ada persaingan untuk posisi Ketum PP Muhammadiyah.

"Di Muhammadiyah adem ayem saja," pungkasnya. (van/try)