Silvi Warli, salah seorang WNI yang bekerja di Selandia Baru, melaporkan soal aktivitas Ahmad kepada redaksi detikcom, Rabu (22/7/2015). Silvi menjelaskan, Ahmad telah dipilih oleh Asosiasi Federasi Islam Selandia Baru untuk memberikan ceramah mengenai manfaat puasa di hadapan Perdana Menteri Selandia Baru John Key serta kalangan diplomat dan tokoh tokoh masyarakat Islam pada hari Selasa, 21 Juli 2015 malam waktu setempat.
Ceramah dilakukan dalam rangka perayaan halalbihalal yang diadakan oleh pemerintah Selandia Baru yang bertempat di gedung parlemen dan dilakukan sekitar 8 menit. Menurut Silvi, ceramah mendapat respons positif, bahkan Perdana Menteri John Key mengaku sangat terkesan dengan isi ceramah tersebut.
![]() |
Acara halalbihalal di gedung parlemen merupakan acara tahunan yang diadakan oleh Pemerintah Selandia Baru demi menghargai umat muslim Selandia Baru yang baru saja menyelesaikan puasa di bulan Ramadan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Departemen Urusan Etnik yang dikutip Silvi, jumlah umat Islam di Selandia Baru saat ini berjumlah hampir 2 kali lipat dibandingkanΒ tahun 2001 dan umat Islam yang sekarang terdaftar, berjumlah lebih dari 45 ribu orang atau sekitarΒ 1% dari total penduduk yang berjumlah kurang lebih 4,6 juta orang berdasarkan perhitungan statistik saat ini.Β Β Toleransi beragama di Selandia Baru sangat tinggi.Β Wanita muslim umumnya diperkenankan untuk mengenakan hijab di tempat kerja.
Wanita yang bekerja di BUMN Selandia Baru ini juga mencatat profil Ahmad. Remaja itu menetap di Selandia Baru sejak ia berusia 2 tahun akan tetapi hal tersebut tidak mengurangi minat dan semangatnya dalam mempelajari pelajaran agama yang didapatnya setiap hari Minggu di masjid lokal dan setiap Sabtu di kediaman gurunya yang berasal dari Suriah.
Federasi Islam di Selandia Baru memberikan kepercayaan ceramah tersebut setelah melihat Ahmad Fachry sebagai salah satu kontestan lomba pidato yang diadakan di Masjid Besar Kilbirnie di Kota Wellington.
"Kepercayaan yang diberikan pada pelajar Indonesia Ahmad Fachry Agam, merupakan suatu prestasi yang cukup membanggakan mengingat Indonesia merupakan negara Islam terbesar di dunia. Semoga di masa mendatang akan ada lebih banyak lagi masyarakat Muslim Indonesia yang ikut terlibat dalam pengembangan syiar Islam di Selandia Baru," kata Silvi.
Testimoni soal Ahmad dan acara tersebut juga disampaikan oleh pihak Kemenlu Selandia Baru. Mereka menyebut isi ceramah Ahmad inspiratif.
Di YouTube, ceramah Ahmad bisa banyak ditemukan. (mad/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini