"Ini puncak arus mudik, masih macet panjang antrean kendaran lebih dari 10 km," kata Ikrom Alfarissy, pembaca yang mengirimkan foto ke pasangmata.com, Rabu (15/7/2015).
Menurut Ikrom, kendaraan hanya bergerak perlahan dengan kecepatan 5-10 km/jam. Namun lajunya tersendat karena mobil harus seringkali berhenti akibat kemacetan panjang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebetulnya pemudik yang hendak ke Semarang bisa memanfaatkan jalur alternatif melalui Pasar Lengkong Brebes hinggga ke Tegal. "Di situ lancar," ujarnya.
Sudah ada rambu petunjuk jalur alternatif ini, namun tidak ada petugas yang mengarahkan para pemudik. "Jadi mereka tetap memilih jalur biasa," kata Ikrom.
(fdn/rvk)











































