Kapolres Tangerang Kabupaten Kombes Irman Sugema mengatakan tes urine dilaksanakan menindaklanjuti permohonan pihak SMA Negeri 28 Cisauk, Kabupaten Tangerang.
"Ini langkah bagus dari pihak sekolah untuk mengantisipasi agar jangan sampai pelajar menjadi korban narkotika. Pelajar ini kan generasi bangsa, masa depan bangsa, jangan sampai generasi kita ini dirusak oleh narkotika," kata Irman dalam keterangannya kepada detikcom, Rabu (1/7/2015).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Tangerang Kabupaten Kompol Agus Hermanto mengatakan, seharusnya ada 280 siswa yang menjalani tes urine ini. "Tetapi yang hadir hanya 271 orang, sedangkan 9 calon siswa tidak hadir karena ada halangan," ujar Agus.
Agus menambahkan tujuannya dilakukan tes urine ini merupakan salah satu bentuk pelayanan kepolisian sebagai upaya pencegahan dini peredaran narkotika di kalangan pelajar. "Kegiatan yang pertama kali ini mendapat respons yang baik dari Muspika Camat, Kapolsek, Danramil, masyarakat dan seluruh siswa juga para orang tua yang hadir," imbuhnya.
Selain tes urine, Agus juga memberikan penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkotika. Ia juga prihatin, sebab pengguna narkotika di kalangan pelajar masih ada. "Sesuai keterangan dokter, hasilnya semuanya negatif," tutupnya. (mei/aan)