Dengar Hercules Jatuh, Istri Ngateman Shock

Malang - Duka turut menyelimuti keluarga Peltu Ngateman, salah satu awak pesawat Hercules C-130 jatuh di Medan, Sumatera Utara (Sumut), tadi siang. Umi, istri Ngateman shock tidak percaya musibah sedang menghampiri keluarga di bulan puasa ini.

Pada Selasa (30/6/2015) sore terlihat tenda beserta kursi disiapkan untuk menyambut kerabat, teman, dan tetangga. Meskipun keluarga Ngateman masih berharap adanya mukjizat yang menyelamatkan nyawa anggota Skadron 32 Pangkalan TNI AU Abdulrachman Saleh ini.

"Mohon doanya, keluarga masih shock. Semoga diberi kemudahan melalui musibah ini," ucap Yanuar, salah seorang kerabat dekat Ngateman.

Ngateman memiliki dua orang anak yang saat ini duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Dia tinggal di Perum Jatayu, Singosari, Kabupaten Malang.

Ngateman memiliki posisi di Instruktur Load Master II di pesawat Hercules C-130 dengan nomor penerbangan A-1310.

"Kalau terbang sering, setiap pulang Mas Man selalu membawakan oleh-oleh buat keluarga," kenang Yanuar.

Terakhir, Ngateman memberikan dirinya oleh-oleh ekstrak buah merah dari Wamena.

"Itu pun belum habis saya konsumsi," ungkap Yanuar juga editor media cetak regional ini.

Secara pribadi Yanuar mengenal baik Ngateman. Hubungan dekat ini seakan membawa kepedihan mendalam atas musibah yang menimpa keluarga besarnya.

"Mas Man orangnya agamis, santun baik dengan kerabat. Jadi semua punya banyak kesan, khususnya saya pribadi," ujarnya bercerita.

Yanuar tidak dapat menahan pilu saat Umi, istri Ngateman menghubungi dirinya jika suaminya diduga ikut dalam pesawat nahas itu. (rul/try)