Jakarta - Sedikitnya 176 orang tewas akibat tertimbun tanah longsor di sekitar Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Leuwi Gajah, Cimahi, Jawa Barat. Hingga kini baru tujuh jenazah yang berhasil dievakuasi.Tujuh korban tewas yang sudah ditemukan itu seluruhnya warga Kampung Cilimus, Desa Batujajar Timur, Kabupaten Bandung.Longsor yang terjadi pukul 03.00 WIB, Senin, (21/2/2005) itu akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak pukul 20.00 WIB, Minggu, (20/2/2005). Wilayah ini memang dikelilingi banyak bukit, di mana rumah-rumah penduduk terdapat disekitarnya.Selain Kampung Cilimus, korban tewas terbanyak berasal dari warga RW 10, Kampung Pojok, Kelurahan Leuwi Gajah. Di kampung ini sebanyak 136 orang diperkirakan tewas dan 46 rumah tertimbun.Dari korban tewas di Kampung Cilimus yang berhasil dievakuasi, empat jenazah terlihat sudah diurus oleh keluarganya.Dari data yang berhasil dihimpun, bentangan tanah yang longsor mencapai delapan meter dengan panjang ke bawah sekitar satu kilometer. Sejauh ini belum diketahui berapa kubik tanah yang digelontorkan akibat longsor tersebut. Sebab, selain mengakibatkan puluhan rumah tertimbun, sebagian longsoran juga menimbun areal persawahan. Hingga pukul 14.00 WIB, petugas terus melakukan evakuasi dengan menggunakan buldozer. Aparat yang turun terdiri dari aparat Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi. Pasalnya, TPS tersebut dikelola oleh tiga pemda, yakni Kota Cimahi, Kota Bandung dan Kabupaten Bandung.Aparat pemda saat ini telah membangun tenda pengunsian, termasuk dapur umum. Namun hingga kini belum ada pasokan makanan yang sampai di tenda tersebut. Saat ini cuaca mendung masih menggayuti wilayah Leuwi Gajah, Cimahi.
(umi/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini