Bentrokan Berdarah di Mesuji, 3 Orang Ditangkap Polisi

Bentrokan Berdarah di Mesuji, 3 Orang Ditangkap Polisi

Mei Amelia R - detikNews
Senin, 22 Jun 2015 22:00 WIB
Jakarta - Bentrokan antar-kelompok warga kembali terjadi di Mesuji Timur, Lampung. Peristiwa berdarah yang diwarnai tembakan itu mengakibatkan seorang warga tewas akibat terkena senjata tajam dan 1 orang lainnya mengalami luka tembak.

Kasat Reskrim Polres Mesuji AKP Efendi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Menurutnya, situasi saat ini sudah terkendali dan kondusif.

"Situasi sudah dapat kami kendalikan, namun anggota masih disiagakan untuk memastikan tidak adanya aksi balas dendam," terang Efendi dalam keterangannya kepada detikcom, Senin (22/6/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polres Mesuji sendiri telah menangkap 3 pelaku yakni Bip, Den dan Bud. Sementara 6 pelaku lainnya masih dalam pengejaran aparat polisi.

"Tersangka Bip adalah pelaku penusukan yang menyebabkan kematian warga bernama Warso. Korban tewas akibat luka tusuk di bagian lehernya," katanya.

Bentrokan terjadi pada Sabtu (20/6) pukul 14.00 WIB lalu di register 45 Sungai Buaya, Mesuji Timur, Provinsi Lampung. Bentrokan terjadi antara kelompok Mat Sori dan Daman.

Berawal ketika lon yang mensket tanah di lokasi diklaim milik Mat Sori. Kemudian Mat Sori bertemu Daman dan Budiman di jalan dekat lokasi hingga terjadi cekcok mulut. Daman dan Budiman adalah anggota kelompok Abu dari Sungai Ceper.

"Saat cekcok ini, Mat Sori kemudian menebaskan celurit ke bagian perut Daman dan kaki sebelah kiri budiman," katanya.

Aksi ini kemudian berlanjut, hingga kemudian pada Sabtu (20/6) siang, datang 8 orang menggunakan 4 motor yang diduga kelompok Abu. Mereka meendatangi lokasi sambil mengumbar tembakan secara membabi buta.

"Diduga kejadian ini merupakaan aksi balas dendam atas peristiwa sebelumnya," imbuhnya.

Peristiwa ini pun mengakibatkan jatuhnya korban. Dua orang dari kelompok Mat Sori menjadi korban.

"Sehingga jatuh korban 2 orang. Satu orang luka tembak di perut atas nama Santo, kondisinya masih hidup dan satu orang lannya luka tusuk bagian leher atas nama Warso yang meninggal," jelasnya.

Pascabentrokan ini, pihak kepolisian masih berjaga-jaga di lokasi untuk mengantisipasi adanya aksi susulan.

(mei/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads