"Sejak hari Jumat (12/6) Koarmabar mengerahkan tiga kapal perangnya yakni KRI Imam Bonjol-383, KRI Teuku Umar-385 dan KRI Alamang-644 beroperasi di sekitar perairan Laut Natuna guna membantu pencarian kapal tanker berbendera Malaysia, MT Orkim Harmony," ujar Kepala Dispenarmabar, Letkol Ariris Miftachurrahman dalam keterangan persnya kepada detikcom, Senin (15/6/2015).
Ariris menuturkan, menurut pemilik kapal yang bernama Noel Choong, kapal tersebut telah hilang kontak sejak Kamis, 11 Juni lalu. Berdasarkan informasi yang diterima dari Information Fusion Centre (IFC), kapal tanker berbendera Malaysia itu hilang kontak pada posisi 02.08.9 U dan 104.27.3 T di perairan Pulau Aur, perairan yurisdiksi Malaysia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut media Malaysia, kapal tersebut tengah berada di perairan Laut China Selatan, dekat negara bagian Johor ketika hilang kontak. Kapal dengan 22 orang ABK yang berasal dari Malaysia, Indonesia dan Myanmar itu diketahui memuat 6000 metrik ton bahan bakar.
(rii/try)