Joki berinisial N memberikan jawaban kepada seorang peserta berinisial T di kamar mandi. Pengawas curiga karena secara bergiliran ada dua orang di ruangan yang sama keluar-masuk ke kamar mandi. Sesuai prosedur jika ada yang izin ke kamar mandi harus didampingi petugas. Karena beberapa kali mondar-mandir, panitia pun curiga.
Panitia kemudian membawa keduanya ke ruangan khusus untuk dimintai keterangan. Setelah mengakui perbuatan dan membuat pernyataan resmi, selanjutnya keduanya diserahkan ke polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ujian tulis SBMPTN di Panlok 44 Surakarta diikuti 19.857 orang dengan pilihan di berbagai PTN di Indonesia. Sebelas di antaranya merupakan peserta berkebutuhan khusus. Dari jumlah peserta yang mendaftar tersebut, sebanyak 664 di antaranya tidak hadir saat ujian tertulis.
Sebelumnya panitia juga mengamankan seorang joki SBMPTN di Makassar, Sulawesi Selatan. Pelaku mengaku menjadi joki untuk menggantikan adik pacarnya yang sakit. (mbr/rul)











































