"Kita sudah cek, ternyata motornya tidak sesuai data di Samsat. Saat ini sedang kita dalami unsur kepemilikan motor tersebut. Seharusnya kalau punya motor harus dilengkapi dokumen STNK yang sah," kata Kasat Lantas Jakarta Selatan AKBP Sutimin kepada detikcom, Senin (8/6/2015).
Sutimin mengatakan, hasil pengecekan nomor polisi B 6776 T yang dipasang di motor tersebut merupakan nomor polisi untuk motor Ducati lain. "Nomor polisi itu milik motor yang sama-sama Ducati juga," katanya.
Motor Ducati bernomor polisi B 6776 T ini menyerempet Aipda Novandhi Isnanto di Jl Antasari. Saat itu Novandhi hendak memberhentikan motor yang dikemudikan Yuli Ander karena naik ke atas jalan layang non tol di Jalan Antasari yang seharusnya tak boleh dilewati motor. Namun motor ini tidak berhenti dan malah menyerempet Novandhi.
Akibat diserempet motor ini, Novandhi menderita luka di lengan dan kaki. Dia dibawa ke RS Fatmawati untuk mendapatkan perawatan.
(nal/nrl)