Polda Metro Bentuk Tim Khusus Sidik Dugaan Pembunuhan Akseyna

Jakarta - Polda Metro Jaya membentuk tim satgas khusus‎ untuk menyelidiki misteri kematian mahasiswa UI, Akseyna Ahhad Dori (24) yang tenggelam di Danau Balairung. Tim dibentuk untuk mengungkap dugaan pembunuhan terhadap putera dari Kolonel Mardoto ini.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti yang memimpin tim satgas khusus ini mengatakan, tim dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya bersama Polres Depok akan bekerjasama untuk melakukan upaya-upaya penyidikan kasus tersebut.

"Tim sedang bekerja dan akan terus bekerja untuk mengungkap kasus ini agar semakin terang-benderang," ungkap Krishna kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (4/6/2015).

Mantan perwira Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri ini menambahkan, tim akan berkoordinasi dengan semua pihak untuk mengusut tuntas kematian Ace.

"Termasuk dengan pihak Universitas Indonesia (UI), kita akan berkoordinasi terus," imbuhnya.

Sampai saat ini, tim masih terus mengumpulkan alat bukti guna mengusut dugaan pembunuhan dalam perkara tersebut. Penyelidikan terus diintensifkan untuk mengurut rangkaian peristiwa dengan bukti-bukti yang sudah ada di tangan aparat polisi.

"Kami terus melakukan proses penyelidikan, tetapi ada beberapa hal yang tidak bisa kami sampaikan ke publik karena untuk kepentingan penyidikan," tuturnya.

(mei/hri)