Bingung Datang ke PRJ Senayan, Pengunjung: Ini Buka Nggak Sih?

Jakarta - Setelah menjadi pemicu kesalahpahaman Gubernur DKI Ahok dengan Wagub DKI Djarot Saiful Hidayat, PRJ Senayan sepi peminat. Pengunjung pun merasa kebingungan saat datang ke pameran yang digelar di Parkir Timur Senayan, Jakpus itu.

"Pengin datang aja karena katanya saingan PRJ di Kemayoran. Parah sepi banget ternyata," ungkap salah seorang pengunjung saat berbincang dengan detikcom di lokasi, Damar, Senin (1/6/2015).

Pria yang datang sejak siang hari mengaku awalnya bingung saat memasuki arena pameran. Hal tersebut dikarenakan gate (pintu masuk) yang kecil dan dibuat tidak mencolok. Selain itu juga kurangnya spanduk atau keterangan mengenai diselenggarakannya PRJ.

"Gatenya nggak jelas, terus sepi jadi nggak tahu ini udah buka atau belum. Sebenarnya buka nggak sih? Nggak ada musik-musik. Kalau Jackcloth siang udah ada musik-musik. Ramean waktu di Monas," kata Damar.

"Sepinya parah banget, kayak kuburan. Gue bayanginnya mirip PRJ apalagi ini katanya segmennya middle low jadi harusnya ramai kayak pasar malam. Jauh dari ekspektasi," sambug karyawan swasta itu.

Setelah hari semakin sore, pengunjung PRJ Senayan meningkat. Namun penambahan tersebut tidak cukup signifikan. Terlepas dari kendala yang ada, PRJ Senayan ini rupanya cukup menarik perhatian karena gratis.

"Saya ke sini karena gratis masuknya. Saya tahunya ada acara PRJ di Senayan baca berita," tutur Tri, seorang pengunjung yang datang bersama anak dan suaminya.

Lokasi PRJ Senayan yang lebih dekat dari rumahnya juga menjadi alasan Tri untuk datang. Ia pun tidak mempermasalahkan pameran sepi pengunjung.

"Kalau yang PRJ Kemayoran jauh dari rumah saya. Terus di sini masuknya kan gratis. Sepi nggak apa-apa yang penting bisa jalan-jalan. Masuk parkir juga nggak ribet," tutup warga Kebayoran, Jaksel, tersebut.

(Elza Astari Retaduari/Rachmadin Ismail)