"Ini yang paling tua, dari abad ke-11," ucap Fadli saat menunjukkan koleksinya itu di Gedung Nusantara, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (20/5/2015).
Kurator pameran, Basuki Teguh Yuwono menceritakan keistimewaan keris tersebut. Salah satunya adalah kelangkaannya.
"Dalam dunia perkerisan, tangguh Singosari sangat langka. Jumlahnya tidak banyak," ucap Basuki.
Dia menuturkan, keris-keris ini kemungkinan besar tertinggal saat ada ekspansi ke Melayu. Yang menarik dari keris Singosari ini adalah detailnya yang sempurna.
"Ini adalah kesempurnaan dari protoripe awal sebuah keris. Kedetailannya sempurna," ujar Basuki.
Berikut adalah keterangan lengkap dari keris ini:
Dhapur: Pendawa Pudak Sategel Luk 5
Pamor: Blarak Sineret
Tangguh: Singosari, Abad XIII-XIV
Warangka: Tangguh Kelantan
Pendhok: Bunton
Hulu: Bekakak atau Tajong
Selain keris Singosari, Fadli juga memamerkan puluhan keris lain miliknya serta tokoh-tokoh lainnya yaitu Mendagri Tjahjo Kumolo, pengacara Adnan Buyung Nasution, dan anggota F-PKB Lukman Edy. Pameran ini berlangsung hingga Minggu (24/5).
(Indah Mutiara Kami/Elvan Dany Sutrisno)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini