.webp)
"Saya menyadari bahwa anggota Polisi dan TNI merupakan sasaran utama dari pengedar narkoba. Sasaran jadi beking dan korban, saya keras menyatakan, siapa pun (anggota) yang jadi beking, siap untuk dipecat," kata Eko menyampaikan ini pada acara kunjungan Divisi Humas Polri ke Polda Sumut di Mapolda Sumut, Rabu (20/5/2015). Hadir dalam kesempatan itu, Karo Penmas Brigjen Agus Rianto dan juga Plt Kabag Penum Polri Hilman Thayeb.
Eko mengatakan jajarannya kini gencar melakukan penindakan dan pencegahan peredaran narkoba. Hampir setiap minggu selalu ada penangkapan pelaku narkoba baik oleh Polda maupun jajarannya.
"Hampir tiap munggu Polresta, Polda bisa tangkap nggak hanya ganja tapi sabu. Selalu dari Aceh yang masuk, ganja," ujarnya.
Lanjut Eko, sedangkan untuk narkoba jenis sabu kini datang dari Malaysia melalui jalur Aceh. Aceh dijadikan oleh sindikat itu sebagai bagian transportasi.
"Kemungkinan kecil produksi di Aceh, itu cuma bagian sirkulasi transportasi, sistem sosial di Aceh lebih mudah," ujarnya.
Untuk itu, Eko mengatakan pemberantasan narkoba tidak cukup hanya dengan penindakan. Peran masyarakat untuk menolak narkoba juga menjadi elemen penting menyelamatkan generasi bangsa.
"Gerakan penanggulangan nggak hanya polisi, tapi juga ada BNN. Juga bagaimana masyarakat punya kemampuan menolak narkoba ini," pungkasnya.
(Idham Khalid/Moksa Hutasoit)
