Keluarga WNI yang Hilang di Nepal Ingin Datang ke Kathmandu

Laporan dari Kathmandu

Keluarga WNI yang Hilang di Nepal Ingin Datang ke Kathmandu

- detikNews
Senin, 11 Mei 2015 12:33 WIB
Kartu identitas WNI Alma Parahita ditemukan di Lantang (David/detikcom)
Jakarta - ‎Keluarga 3 WNI yang hilang pasca gempa Nepal telah menyerahkan data antemortem kepada Taruna Hiking Club (THC) untuk diteruskan ke tim pencari di Nepal. Menurut anggota THC Bandung, Viktor, data itu sudah disiapkan keluarga korban.

"Kalau sample sudah terima jadi. Begitu sampai di Bandung, itu sudah tinggal dibawa," kata Viktor di Kathmandu, Nepal, Senin (11/5/2015).

Sample DNA itu kini sudah diterima oleh tim pencari dari Indonesia Peduli Nepal di Kathmandu. Menurut Viktor, keluarga 3 WNI itu juga ingin datang ke Nepal untuk melihat kondisi sebenarnya di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"‎Keluarga juga pasti ingin melihat mereka meninggal di mana. Kayaknya mereka mau ke sini tapi kondisinya di sini kan nggak seperti yang dibayangkan," ujar Viktor.

Belum lagi kondisi di Langtang yang merupakan lokasi terakhir 3 WNI itu sebelum gempa 7,9 SR mengguncang Nepal pada 25 April lalu. Langtang telah rata oleh longsoran salju.

"‎Kemungkinan kita tetap mencari yang terbaik, meskipun di Nepal semalam hujan besar dan ada beberapa longsor salju sehingga pencarian (di Langtang) sempat dihentikan," ucap Viktor.

"Kalau ditemukan, kita akan bawa ke keluarga. Tapi lihat kondisi belum ada titik terang, longsoran es masih tebal. Ada yang bilang (kemungkinan ditemukan) 7 hari, ada yang bilang 7 minggu. Tergantung kondisi di lapangan saja," tambahnya.

‎Walau belum ada kejelasan, menurut Viktor, pihak keluarga tetap mencari informasi dari berbagai media. Salah satunya internet, melalui situs mesin pencari, pihak keluarga mempelajari longsoran salju di Langtang.

"Jadi kalau ketemu orangtua ya mereka googling informasi. Jadi sempat tahu dan pelajari longsoran. Kalau terima atau nggak 3 orang itu sudah tidak ada, mereka (orangtua) lambat laun pasti menerima," imbuh Viktor.

3 WNI yang masih hilang itu adalah Kadek Andana, Jeroen Hehuwat dan Alma Parahita. 3 Orang itu diduga berada di Langtang menjelang gempa terjadi. Kartu identitas Alma pun ditemukan di Langtang oleh tim SAR Spanyol 4 hari lalu.

(vid/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads