Dave Laksono Sebut Peluang Tommy Soeharto Ambil Alih Golkar Saat Ini Sulit

Dave Laksono Sebut Peluang Tommy Soeharto Ambil Alih Golkar Saat Ini Sulit

- detikNews
Senin, 27 Apr 2015 15:19 WIB
Dave Laksono (foto-detikcom)
Jakarta - Putra mendiang Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto mengusulkan agar Partai Golongan Karya menggelar musyawarah nasional luar biasa. Ini dilakukan untuk mengakhiri konflik dualisme kepemimpinan di tubuh partai berlambang pohon beringin itu.

Namun menurut Ketua DPP Partai Golkar hasil Munas Ancol Dave Laksono usulan si 'Pangeran Cendana' itu saat ini sulit terlaksana. Selain konflik yang masih runyam, usulan Tommy juga terhambat oleh beberapa persoalan.

"Sekarang begini ya, sebagian besar pengurus DPD sudah expired. Kami sudah ganti dan tentukan Plt. Dan, lagian munaslub itu kan mesti lebih 2/3 DPD tingkat I," kata Dave Laksono, di sela-sela skorsing sidang di PTUN, Pulogebang, Jakarta Timur, Senin (27/4/2015).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apabila Munaslub diusulkan sebagai langkah Tommy maju sebagai calon ketua umum, dan keluarga Cendana kembali memimpin Golkar, Dave menyarankan itu dilakukan pada Munas tahun depan. Hal ini menyesuaikan rekomendasi Mahkamah Partai Golkar.

Tapi, jika jalur caketum dilewati dengan Munaslub maka sulit. "Enggak bisa. Bukan sulit lagi, tapi enggak bisa itu. Susah, sekarang saja masalah masih seperti ini," tutur putra Agung Laksono tersebut.

Faktor lain yang membelit Tommy adalah meski sebagai kader Golkar, namun belum pernah menduduki jabatan struktur berjenjang dalam kepengurusan partai.

"Setahu saya minimal itu lima tahun di kepengurusan. Kalau pernah jadi Ketua DPP saya kurang tahu. Tapi, ini kan mesti dilihat juga," katanya.

(hat/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads