Misteri Teka-teki Kehebohan Kabar Penahanan BW

Misteri Teka-teki Kehebohan Kabar Penahanan BW

- detikNews
Kamis, 23 Apr 2015 17:52 WIB
Jakarta - Ada kabar yang berembus dan membuat ramai. Tak lain soal kabar penahanan Wakil Ketua KPK non aktif Bambang Widjojanto (BW). Ramai juga pemberitaan di sejumlah media yang mengutip perwira di Bareskrim Mabes Polri soal penahanan itu. Lokasi penahanan juga sudah disebutkan di Mako Brimob.

Isu penahanan ini kemudian sedikit terklarifikasi setelah Kabareskrim Mabes Polri Komjen Budi Waseso (Buwas) memberikan pernyataan bahwa BW masih diperiksa dan belum akan ditahan.

"Belum belum, masih pemeriksaan," ujar Buwas, Kamis (23/4/2015) siang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beranjak sore, kabar penahanan BW yang ramai masih belum mereda. Hingga akhirnya Direksus Bareskrim Polri Brigjen Viktor Simanjuntak membuat jumpa pers. Dia menegaskan tidak ada penahanan. BW dinilai kooperatif.

KPK juga memberikan jumpa pers. Empat pimpinan KPK yakni Taufiequrrachman Ruki, Johan Budi, Zulkarnaen, dan Indriyanto Senoadji duduk bersama. Johan Budi menjelaskan bahwa Ruki mengontak Kapolri Jenderal Badrodin Haiti dengan loud speaker didapat penjelasan bahwa tidak ada penahanan.

Namun lepas dari pernyataan itu, beredar di media sosial surat penahanan BW yang diberikan seorang penyidik. Foto surat penahanan itu tersebar dan tertulis BW akan ditahan. Penahanan itu kabarnya karena BW tak mau menjawab pertanyaan penyidik.

BW yang disodori surat tak mau menandatangani, namun menuliskan catatan di surat itu. Antara lain, tidak ada alasan subjektifitas dan rekomendasi dari Ombudsman dan Komnas HAM tidak ditindaklanjuti Polri. BW memang mendapat dukungan dari dua lembaga negara itu terkait kasusnya. BW dipidana atas kasus mengarahkan kesaksian palsu dalam sengketa Pilkada di MK pada 2010 lalu. Saat itu BW masih menjadi pengacara untuk Bupati Kotawaringin Barat.

Dan akhirnya, ramai soal surat penahanan ini terjawab. BW keluar dari Bareskrim Polri sambil melempar senyum. BW tak mau berkomentar, dia langsung melangkah ke Kijang Innova yang menunggunya dan meninggalkan Bareskrim. Sejumlah pengacara menemani BW.


(idh/ndr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads