Konferensi Parlemen Asia-Afrika akan Dibuka di (Bekas) Gedung 'CONEFO'

Peringatan 60 Tahun KAA

Konferensi Parlemen Asia-Afrika akan Dibuka di (Bekas) Gedung 'CONEFO'

- detikNews
Kamis, 23 Apr 2015 08:32 WIB
Gedung MPR/DPR, Jakarta (Bagus/detikcom)
Jakarta - Peringatan Konferensi Asia-Afrika memasuki hari kelima dengan salah satu sisi acara yakni Konferensi Parlemen antar negara-negara dua benua itu. Pembukaan acara tersebut akan dilakukan oleh Presiden RI Jokowi dan Ketua DPR Setya Novanto.

Menurut agenda yang diperoleh detikcom, Kamis (23/4/2015) acara akan dimulai pukul 09.30 WIB yang diawali dengan pidato pembukaan dua tokoh itu. Delegasi parlemen se-Asia Afrika akan hadir dalam acara ini.

Pembukaan akan dilakukan di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta. Menurut sejarahnya, gedung ini awalnya bukan diperuntukan sebagai gedung parlemen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari buku 'Konstitusi dan MPR: dalam Dinamika Sejarah' yang diterbitkan Setjen MPR, awalnya gedung ini akan dijadikan sebagai tempat Conference of The New Emerging Forces (CONEFO). Gedung indah berbentuk seperti kura-kura ini dibangun pada tahun 1965 atas perintah Presiden RI pertama Sukarno yang sedianya diberi nama 'Political Venues'.

Desain Political Venues dimenangkan oleh seorang warga melalui sayembara. Namun belum sempat dipakai untuk acara-acara internasional, peristiwa jelang akhir tahun 1965 membuat sentuhan akhir gedung ini belum terlaksana.

Akhirnya pada tahun 1966, Presiden RI kedua Suharto yang kala itu menjadi Ketua Presidium Kabinet Ampera memutuskan untuk mengalihfungsikan Gedung Political Venues menjadi Gedung MPR/DPR. Seiring berjalannya waktu, pada tahun 1998 bangunan tersebut berganti nama menjadi Gedung Nusantara.

(bpn/bar)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads