Beli Tiket KA Lebaran di Stasiun Dapat Antrean No 410, No 1 Sudah Habis

Beli Tiket KA Lebaran di Stasiun Dapat Antrean No 410, No 1 Sudah Habis

- detikNews
Minggu, 19 Apr 2015 18:13 WIB
Antrean pembeli tiket di St Senen (Foto: Rachman Haryanto/detikcom)
Jakarta - Banyak cara berburu tiket KA Lebaran. Membagi tugas dengan istri untuk mengakses berbagai saluran pembelian tiket. Hingga datang ke stasiun mendapat nomor antrean ratusan namun nomor antrean 1 saja tiket sudah habis, bak judul lagu dangdut "Sakitnya Tuh di Sini".

Berikut suara para pembaca detikcom yang belum berhasil mendapatkan tiket KA Lebaran yang diterima pada hari Minggu (19/4/2015):

Hery DNP

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika saya ingin memesan tiket untuk ke Yogyakarta di tiket.com memang benar sunguh sangat susah untuk mengaksesnya. Langsung saya pergi ke Indomaret, tetap saja tidak bisa diakses. Ketika pukul 03.00 WIB baru bisa diakses, yang anehnya, pemesanan tiket menunjukkan kursi penuh. Padahal saya dari pukul 00.01 WIB itu sangat sulit.

Akhirnya saya pergi ke Stasiun Pasar Senen. Setelah mendapatkan nomor antrean 410, alangkah herannya nomor antrean 1 tiket untuk H-2 juga sudah habis. Yang jadi pertanyaan, apakah ada oknum orang dalam yang melakukan kecurangan?

Ferdi

Saya pada hari Rabu lalu memesan tiket KA untuk H-2 Lebaran tepatnya 15 Juli rute Pasar Senen-Paron (Ngawi-Jatim). Saya sudah persiapkan pemesanan melalui online, antre di Alfamidi, telepon 121 dan dari web KAI, serta aplikasi KAI.

Saya lakukan itu dengan istri saya. Pertama, saya telepon 121 dari pukul 23.00 WIB dan tersambung pukul 01.00 WIB. Operator mengatakan jaringan error dan sedang diperbaiki. Saya disuruh menutup telepon dan menelepon lagi nanti. Istri saya mencoba menelepon kembali dan bisa masuk pukul 02.30 WIB dan operator bilang tiket habis untuk semua kelas.

Operator lantas meminta mengecek kembali pukul 03.00 WIB karena jam tersebut adalah batas pembayaran. Saya sempat membooking namun begitu direfresh ada tulisan '502 Gateway Timeout'. Begitu pula di Alfamidi, tidak bisa terkoneksi, semua saya lakukan sambil pegang HP, istri saya bertugas telepon 121 dan juga cek dari web di HP. Padahal saya sudah 3 tahun tidak Lebaran di Ngawi.

Hendra Kurniawan

Saya sudah siap-siap dari pukul 23.00 WIB bergadang mencari wifi namun pas pukul 00.00 WIB mau di-booking sudah tidak bisa dibuka, data error saat dibuka pada aplikasi KAI Access. Berharap PT KAI memberikan solusi untuk masyarakat supaya lebih mudah untuk mendapatkan tiket Lebaran.

Mujiyono

Saya sudah mempersiapkan 2 notebook, 2 smartphone dan aplikasi Android pemesanan, masing masing dengan modem dan kartu perdana berbeda guna untuk akses internet, dalam waktu 3 malam berturut-turut untuk tiket H-3-H1.

Mulai pukul 00.00 WIB saya sudah mulai akses situs www.tiket.kereta-api.co.id, KAI Access dan lainnya. Hasilnya, tak satu pun tiket yang saya peroleh. Bahkan untuk H-1 dalam waktu 27 menit tiket sudah habis terjual, padahal saya menyasar 2 kereta api ekonomi untuk tujuan Sragen, KA Kahuripan dan KA Pasundan yang total keseluruhan kursi kurang lebih 1.200 kursi untuk setiap harinya.

Untuk H-2 saya sempat mendapatkan kode booking dan telah saya bayar tapi ternyata kode booking telah kadaluwarsa padahal dalam waktu itu juga langsung saya bayar. Dan saat ini saya sedang menunggu pengembalian dana yang telah masuk. Yang saya bingung, aplikasi apa supaya saya dapat tiket? Jangan-jangan masih ada oknum pengawai KAI yang jadi calo ini?

Totok Waluyatmoko

Penjualan tiket KA lebaran PT KAI masih sangat mengecewakan seperti tahun lalu. Penjualan tiket KAI online untuk Lebaran tahun 2015 yang seharusnya terbuka dan mudah untuk masyarakat. Pada kenyataannya tidak mudah, tidak terbuka dan tidak untuk masyarakat umum. Kejadian ini adalah persis seperti penjualan tiket KAI Lebaran tahun lalu, yang seharusnya sudah dibuka pada jam 00.05 pada kenyataannya baru bisa diakses jam 06.00 pada tanggal 12 April 2015 (untuk tiket 11 Juli 2015).

Apakah PT KAI masih juga buka suka-suka untuk penjualan tiket online untuk H-5 dan seterusnya? Mari kita tunggu dan buktikan saja dengan membuka http://tiket.kereta-api.co.id pukul 00.10 tanggal 13 April nanti. Dan jika masih penasaran kapan bisa diakses, siapkan kopi 3 gelas untuk bergadang sampai pagi.

Gus Marto

Pada 13 April kemarin saya booking tiket KA Lebaran dengan tiketkai.com sudah berhasil booking dan melakukan pembayaran. Seharusnya setelah bayar beberapa menit kemudian dapat SMS kode booking.

Tapi kali ini sampai pukul 08.00 WIB nggak dapat SMS kode booking. Setelah saya tanyakan ke CS tiketkai.com katanya pembayaran expired. Padahal jarak saya booking dengan transfer hanya 1 jam dan maksimal kan 2 jam. Bukti transfer sudah saya email ke tiketkai.com dengan seenaknya dia jawab dana mau dikembalikan. Dia tidak merasakan betapa sulitnya booking, dan itu pun sampai Sabtu 18 April kemarin belum dikembalikan.

Isa Azis

Kemarin saya coba booking buat tanggal 14 atau 15 Juli, mau mudik ke Purwokerto. Pukul 23.30 udah stand by pakai KAI Access. Tulisannya, tidak bisa mengambil data dari server.

Terus saya mencoba telepon kontak 121, baru diterima pukul 00.30 WIB tapi sudah habis semua. Kok bisa cepat banget habis, pada booking lewat mana? Jadi bingung saya. Tinggal berharap sama tiket tambahan..

Riko Yoga Prawira

Dari tanggal 16-18 April 2015, sudah 3 malam bergadang untuk cari tiket kereta mudik Lebaran, selalu saja kehabisan, padahal baru 5-10 menit lewat jam 00.00 WIB semua tiket habis. Siapa pemesan tiket yang bisa secepat itu padahal reservasi baru dibuka?

Tanggal 18 April coba konfirmasi CS KAI, alasannya memang tiketnya sudah habis terjual semua. Tapi setiap kali ditanya solusi bagaimana cara pemesanan biar dapat tiket, silahkan coba lewat agen. Agen yang tersebut siapa, orang atau perusahaan tidak dijelaskan.

Andrian Sulistiawan

Memang susah banget pesan tiket KA Lebaran. Saya stand by tengah malam untuk pemesanan 14-16 Juli ke situs reservasi KA, tidak bisa masuk sama sekali sampai pukul 08.00 WIB. Dan setelah terbuka, kereta sudah habis.

Saya coba ke aplikasi tiket.com dan PadiTrain juga sama. Kenapa ya? Apakah KA sengaja menutup akses? Bagaimana bisa tiket langsung habis seketika? Aneh bin ajaib. Mohon penjelasan dari KA, kenapa bisa begitu sulitnya. Jika ada teman-teman yang bisa pesan, mohon info triknya. Tapi saya yakin tidak ada bisa pesen tiket online selama tanggal 14-17 Juli.

Julianti Erma

Pengalaman saya, 16 April 2015 pukul 00.05 WIB sudah mulai online. Netbook dan 3 smartphone. Saya mencari jurusan Gambir-Solo Balapan untuk 15 Juli. Apa yang terjadi? Semua sudah tertulis habis. Tidak logis saja dan berasa janggal. Sekarang saya hanya mengharapkan tiket kereta tambahan.

Purwanto

Saya berburu tiket untuk orang tua saya dari Pasar Senen tujuan Sragen dari H-4 sampai hari-H yang teramat sangat susah. Tiap malam pukul 23.30 WIB, saya dan kebetulan ditemani kawan saya sudah siap dengan peralatan jihad seperti komputer dan 3 HP.

Pukul 23.40 WIB saya sdah mengakses situs resmi atau mitra dari KAI. Pada saat itu bisa tapi pas pukul 00.00 WIB teng semua nge-blank. Hingga pukul 03.00 WIB baru bisa dibuka dan itu pun sudah habis.

Iswanti

Selamat sore. Assalamualaikum, saya ingin berbagi cerita, pada hari Rabu, 15 April 2015 sejak pukul 23.30 WIB saya sudah siap tempur untuk memesan tiket mudik Lebaran, dengan 1 laptop, 3 HP, 1 telepon rumah. Sebelum pukul 00.00 WIB, lancar, semua bisa diakses. Dari tiket.com, situs resmi KAI, tiketkai.com, semua bisa diakses.

Tetapi masuk pukul 00.00 WIB sampai pukul 03.00 WIB lebih, semua nggak bisa diakses. Tiket.com bisa diakses tetapi ada jawaban "Jadwal belum tersedia", situs resmi KAI tidak bisa diakses, telepon lewat 121 tidak bisa juga. Akhirnya saya pasrah, capek sendiri dan ngantuk. Pagi pukul 07.00 WIB di kantor bisa akses, tetapi "Tiket sudah habis". Tanggal 16 April 2015 saya ulang lagi, nggak bisa juga.

Heran ke mana ya tiket Lebaran itu habis? Siapa yang mendapatkan tiket tersebut dan bagaimana kiatnya bisa mendapatkan tiket itu? Saya 2 malam bergadang belum berhasil mendapatkan tiket.


(nwk/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads