Lanjutan Proyek Sodetan Ciliwung, Jalan Otista III Jaktim Ditutup 2 Bulan

Lanjutan Proyek Sodetan Ciliwung, Jalan Otista III Jaktim Ditutup 2 Bulan

- detikNews
Sabtu, 18 Apr 2015 04:44 WIB
Pengerjaan proyek Sodetan Ciliwung (Foto: Rachman Haryanto /detikcom)
Jakarta - Proyek pembuatan sodetan Kali Ciliwung menuju Kanal Banjir Timur (KBT) di Jalan Otto Iskandardinata (Otista) III kembali dilanjutkan. Pemprov DKI Jakarta pun akan menutup jalan tersebut selama lebih dari 2 bulan untuk kelancaran pembangunan sodetan.

"Sehubungan dengan akan dilaksanakannya pekerjaan lanjutan pembangunan terowongan pengendali banjir (sodetan) Kali Ciliwung ke KBT, akan dilakukan penutupan ruas Jl Otista III," ungkap Kadishub dan Transportasi DKI Benjamin Bukit dalam rilis yang didapat detikcom, Jumat (17/4/2015).

Penutupan ruas jalan tersebut dilakukan selama 70 hari mulai 21 April-30 Juni 2015. Ruas jalan tersebut ditutup karena pihak kontraktor akan membongkar Arriving shaft (titik pertemuan), untuk mengangkat mata bor. Sebelumnya Jalan Otista III juga sempat ditutup karena pembuatan sodetan, dan tak dapat dilintasi kendaraan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah sempat dibuka, Jalan Otista III kini ditutup kembali. Pemprov DKI pun lantas memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan kendaraan melewati jalan-jalan tikus karena tidak dapat melintasi sebagian ruas Jl Otista III.

Pengguna jalan yang menuju ke arah barat dialihkan melalui Jl DI Panjaitan - Jl otista III - Jl Kebon Nanas Selatan I - Jalan Kebon Nanas Selatan - Jl otista III. Sedangkan pengguna jalan dari arah barat yang akan ke timur dapat melalui Jl Otista Raya - Jl Otista III - Jl Kebon Nanas Utara - Jl Kebon Nanas Utara II - Jl Panti Asuhan - Jl Otista III.

"Setelah pekerjaan selesai, pengaturan lalu lintas akan kembali seperti semula. Diimbau kepada pengguna jalan agar dapat menyesuaikan pengaturan yang ditetapkan dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan petunjuk," kata Benjamin.

Petugas dari Dishub akan ditempatkan di sejumlah titik di ruas jalan tersebut. Hal tersebut untuk menghindari agar pengendara tidak menerobos ke lokasi proyek sodetan.

(ear/kha)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads