Pesawat Boeing TNI AU Terbangkan 110 WNI Lagi dari Jizan ke Muscat

Pesawat Boeing TNI AU Terbangkan 110 WNI Lagi dari Jizan ke Muscat

- detikNews
Minggu, 05 Apr 2015 18:43 WIB
Evakuasi kloter ke-2 (dok.detikcom)
Jakarta - Tim evakuasi Indonesia kembali menerbangkan 110 WNI di Yaman dari Bandara di Jizan, Arab Saudi. Ini merupakan evakuasi kloter kedua yang dilakukan setelah sehari sebelumnya 110 WNI juga telah diterbangkan kembali ke Tanah Air.

Informasi yang diperoleh dari Tim Advance TNI AU yang ikut dalam proses evakuasi, Letkol Pnb Akal Juang, 110 WNI kloter kedua diterbangkan dari Salalah dengan pesawat Boeing 737-400 TNI AU dan tiba di Kota Jizan, Arab Saudi, pada pukul 11.25 waktu setempat, Minggu (5/4/2015). Para WNI yang dievakuasi kali ini terdiri dari 63 pria, 20 wanita, dan 27 anak-anak.

WNI kloter kedua tersebut lalu diterbangkan kembali dari Jizan menuju Muscat, Oman, dan dilepas oleh Dubes RI untuk Yaman, Wajid Fauzi. Setelah nanti tiba di Muscat, para WNI akan dibawa kembali ke Indonesia menggunakan pesawat komersil dengan biaya ditanggung oleh negara, sama seperti 110 WNI di kloter pertama yang kini telah tiba di Tanah Air.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pesawat lepas landas dari Jizan pukul 12.29 waktu setempat dan rencana mendarat di Muscat dalam 2,5 jam perjalanan. Saat ini masih on the air (di udara)," jelas Letkol Akal melalui pesan singkatnya kepada detikcom, Minggu (5/4).

Pesawat Boeing bernomor lambung A-7305 yang membawa para TNI diterbangkan oleh Kapten Pilot Letkol Pnb I.G. Putu Setiadi. Putu merupakan komandan tim evakuasi WNI yang terjebak akibat perang di Yaman. Sementara tim disupervisi oleh Letkol Pnb Indan Gilang dari Mabes TNI.

"Para WNI tersebut akan kembali ke Indonesia menggunakan maskapai komersil di bawah koordinasi Kemlu. Diharapkan besok siang sudah sampai Jakarta seperti yang kemarin (kloter pertama). Sudah tiba hari ini," Akal menjelaskan.

Sama seperti para WNI yang dievakuasi di kloter pertama, kemungkinan WNI yang masuk dalam kloter kedua ini diterbangkan secara terpisah. "(Jadwal sampai Jakarta) tergantung ketersedian maskapai di Muscat. Tidak jadi satu. Sulit sekali untuk cari tiket 110 sekaligus dalam 1 flight," tutur Akal.

Sebelumnya 110 WNI yang diterbangkan dari Muscat, Sabtu (4/4) kemarin tiba di Bandara Soekarno-Hatta sore ini dengan 3 pesawat maskapai yang berbeda dengan rentang waktu berdekatan. Mereka disambut oleh Menlu Retno LP Marsudi.

(ear/bar)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads