98 Prajurit TNI yang Ikut Misi PBB di Darfur Dapat Kenaikan Pangkat

Jakarta - Sebanyak 98 prajurit yang ikut misi perdamain di Darfur, Sudan, mendapat kenaikan pangkat 1 tingkat. Upacara kenaikan pangkat dilakukan di camp Indonesian Batalyon (Indobatt) di Darfur.

Berdasarkan keterangan dari Puspen TNI, Sabtu (4/2/2015), 98 anggota TNI yang naik pangkat terdiri dari 6 Perwira, 51 Bintara, dan 41 Tamtama dari 3 Matra TNI. Mereka merupakan prajurit TNI yang sedang ikut dalam misi perdamaian PBB dan tergabung dalam Kontingen Garuda (Konga) XXXV-S/Unamid yang dipimpin oleh Komandan Satgas Batalyon Komposit TNI Letkol Inf M Herry Subagyo.

Adapun upacara kenaikan pangkat tersebut dilakukan di Camp Indobatt, Supercamp Unamid, Darfur Barat, Kamis (2/4) lalu. Salah satu yang mendapat kenaikan pangkat adalah Wadansatgas Konga Unamid Letkol Inf Yuswanto yang sebelumnya berpangkat Mayor Infanteri.

"Kenaikan pangkat ini merupakan salah satu kehormatan dari negara kepada para prajurit berdasarkan penilaian secara obyektif atas prestasi dari pengabdiannya. Oleh karena itu, para prajurit yang memperolehnya harus dapat mempertanggungjawabkannya kepada satuan, lebih khusus kepada bangsa dan negara," ucap Dansatgas Indobatt Letkol Herry dalam upara kenaikan pangkat seperti tertulis dalam keterangan Puspen TNI.

Herry menyatakan kepada para prajurit yang mendapat kenaikan pangkat, bahwanya mereka mendapat pengalaman berharga sepanjang karier militer. Yaitu memperoleh kenaikan pangkat di medan tugas operasi perdamaian di Darfur.

"Teguhkan tekad dan kembangkan motivasi untuk berprestasi, persembahkan karya terbaik untuk TNI dan negar, khususnya bagi kemajuan Satgas Batalyon Komposit TNI Konga XXXV-A/Unamid," tutup Herry memberikan pesan.

Dalam upacara kenaikan pangkat ini, sejumlah perwakilan dari batalyon negara lain yang ikut tergabung dalam misi Unamid pun turut hadir. Pada acara tersebut juga digelar tradisi kenaikan pangkat dan syukuran.

(ear/mpr)