Dalam keterangannya, Jumat (3/4/2015), Direktur Polair Polda Sumut Kombes Pol Tubuh Musyareh menyatakan, pemeriksaan itu memang dilakukan. Hanya saja tidak dilakukan penahanan.
"Memang ada pemeriksaan. Rutin itu, pemeriksaan itu rutin sifatnya," kata Musyareh yang dihubungi Jumat sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya juga belum mendapat laporan lengkap ini," kata Musyareh melalui telepon.
Informasi yang diperoleh menyebutkan kapal tanker pembawa solar untuk perusahaan di Batubara itu berangkat dari Belawan pada 30 Maret tengah malam. Ada kecurigaan tentang asal sekitar 2.000 ton solar yang dibawa kapal tersebut, makanya sempat diperiksa polisi.
(rul/nrl)